Kamu dimana?
Sebesit celoteh tawamu terdengar, bersama rintik malam, berjalan akur dengan harapan
Menggugurkan bunga yang tak pernah mekar, nyatanyapun tak pernah ada sesiapa
Kamu kemana?
Sebuah ilusi mini bergambarkan kamu terpampang jelas dipojokan kelas
Membaretkan rongga rindu yang mulai merintih lalu mengeras
Kamu jelas tak ada
Tanpa sebuah turnament kamu berhasil menjuaraiku
Tanpa kebohongan pula kelabuhi akupun kamu bisa
Aku sepertinya seperti itu ke kamu
"Ini hanya sebuah lelucon kecilku - Rickar"